Memangnya presentasi dalam format video lebih baik dibandingkan presentasi Power Point (PPt)? Jawaban saya: tidak, tetapi…. Tetapinya rada panjang nih….
1. Anda tidak perlu menyimpan presentasi Anda di laptop atau smartphone sehingga beban laptop atau smartphone Anda menjadi lebih ringan.
2. Anda dapat mengakses presentasi Anda kapan saja.
3. Siswa dapat menyaksikan maupun mengunduh langsung setiap saat membutuhkannya.
4. Presentasi Anda dapat menjangkau lebih banyak audience melalui Youtube atau platform penampil video lainnya.
5. Lebih mudah membagikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Anda hanya perlu memberikan link video yang telah diunggah ke Youtube atau platform penampil video yang digunakan.
6. Anda mendapatkan ilmu baru dengan belajar mengubah PPt menjadi video 😀
Dalam tutorial kali ini akan dibahas cara mengubah PPt versi 2010 dan di atasnya menjadi video. Sedangkan untuk PPt versi sebelumnya, in shaa Allah akan saya bagikan di postingan berikutnya.
Langkah-langkah mengubah PPt 2010 menjadi video:
Catatan: Settingan Windows di laptop saya menggunakan bahasa Inggris. Jika Anda menggunakan versi bahasa Indonesia, silakan disesuaikan.
1. Buatlah PPt seperti biasanya. Anda boleh menggunakan PPt yang telah Anda bikin sebelumnya.
2. Jika ingin ada narasi pada video maka record narasinya dan tambahkan ‘timings’ pada slide show sebelum Anda mengubah menjadi video.
3. Buka PPt yang Anda buat, versi 2010 pilih File > Save & Send > Create a Video. Sedangkan versi lainnya, pilih File > Export >Â Create a Video.
Versi lain:
4. Klik pilihan Computer & HD Displays. Ini gunanya untuk menyesuaikan ukuran dan kualitas video (yaitu kecil/small, sedang/medium, atau besar/large).
5. Pilih dan klik Don’t Use Recorded Timings and Narrations, jika Anda tidak menggunakan durasi waktu yang Anda setting sendiri dan tidak memasukkan narasi. Pilih dan klik Use Recorded Timings and Narrations, jika menggunakan durasi waktu yang Anda setting sendiri serta memasukkan narasi.
6. Klik Create Video dan akan terbuka kotak dialog baru.
7. Di sebelah kiri kotak dialog, pilihlah di mana Anda akan menyimpan video tersebut.
8. Tulis nama video Anda pada File name. Anda boleh menggunakan nama yang sama dengan nama file PPt tersebut. Dalam contoh, video diberi nama Kimia 1.
9. Pastikan tampil Save as type: Windows Media Video.
10. Klik Save.
Video Anda siap dikirimkan ke Youtube, Vimeo, IG, e-mail, atau platform berbagi video lainnya.
Pada tutorial lainnya akan saya sharing cara menambahkan audio atau musik pada video Anda.
PS. Diedit 17/04/2020 dengan penambahan MS Word (PPt) versi lebih baru.
Mantap mom, share la semua ilmunya mom
LikeLiked by 1 person